Serangan Jantung : Angina pada Wanita Bisa Berbeda Dari Pria

  Angina (nyeri dada) adalah tanda peringatan penyakit jantung, dan mengakui itu ke dokter agar dapat diobati lebih dini agar dapat mencegah serangan jantung.

Penyakit jantung terjadi ketika lemak membangun-up di arteri koroner Anda, disebut plak dan menghalangi aliran darah yang diperlukan untuk memberikan oksigen ke otot jantung Anda.

Penyakit jantung berlangsung, Anda mungkin memiliki sesak, tekanan atau ketidaknyamanan di dada Anda selama aktivitas fisik atau ketika stres. Tapi itu hilang tak lama setelah Anda berhenti aktivitas atau menyingkirkan stres.

• Gejala angina pada perempuan juga bisa termasuk merasa kehabisan napas, mual, muntah, sakit perut atau nyeri dada yang tajam. Setelah permintaan/suplai  tambahan untuk darah dan oksigen berhenti, (saat terjadi gejala gejala).

  Jadi, mengapa gejala angina berbeda pada wanita dan laki-laki

• Penyakit jantung pada pria lebih sering karena penyumbatan di arteri koroner mereka, disebut penyakit arteri koroner sebagai obstruktif (CAD). 
• Pada Wanita lebih sering penyakit jantung dalam arteri yang sangat kecil yang cabang keluar dari arteri koroner. Hal ini disebut sebagai penyakit mikrovaskuler (MVD) dan terjadi terutama pada wanita yang lebih muda. Hingga 50 persen wanita dengan gejala angina yang menjalani kateterisasi jantung tidak memiliki jenis obstruktif CAD.
• "Ketika perempuan sakit, mereka cenderung mengabaikan hal itu," kata Jennifer Mieres, MD, seorang ahli jantung dan profesor kardiologi dan kesehatan penduduk di Sistem Kesehatan Northshore LIJ di New York. "Kita perlu menempatkan fakta bahwa kita rentan terhadap penyakit jantung pada layar radar kami dan mengenali tanda-tanda."

Penyakit kardiovaskular adalah No 1 pembunuh wanita di Amerika Serikat, mempengaruhi satu dari setiap tiga di Amerika Serikat. Hampir setengah dari perempuan Afrika-Amerika memiliki penyakit kardiovaskular.

Kenali Tanda-tanda, Carilah Pengobatan

• Mengenali tanda-tanda dan mencari pengobatan adalah langkah pertama. Memahami faktor-faktor risiko Anda, seperti riwayat keluarga, juga penting untuk tinggal selaras (menerima keadaan) dengan perubahan yang terjadi dalam kesehatan Anda.
• "Perempuan perlu memahami risiko mereka," kata Dr Mieres. "Delapan puluh persen dari penyakit jantung dapat dicegah."