Translate

Monday, 31 August 2015

Penyebab Penyakit Panu, Gejala dan Mengobati dengan cara Tradisional

Penyakit panu adalah penyakit yang menyerang bagian kulit. 

Penyakit ini bisa diderita oleh siapa saja, baik itu laki-laki maupun perempuan, baik itu anak-anak, mudah maupun orang tua. Timbulnya penyakit ini disebabkan oleh jamur Pityrosporum ovale. Panu adalah penyakit yang tidak begitu berbahaya namun jika dibiarkan akan sangat mengganggu. Bagi anda yang suka memperhatikan penampilan, penyakit ini mungkin akan menjadi musuh utama yang harus segera dihilangkan. Panu akan merusak penampilan karena kulit akan timbul bercak-bercak berwarna putih, kadang juga berwarna coklat maupun merah. Rasanya sangat gatal apalagi jika sedang berkeringat. Penyakit panu bisa menular dari satu orang ke orang yang lain. Untuk Obat Panu bisa dilihat dibawah


Penyakit panu sering muncul tanpa disadari oleh kita apalagi terletak disekitar punggung. Gejala yang sering timbul yaitu rasa gatal ketika berkeringat dan warna sebagian kulit berubah menjadi putih, coklat bahkan merah tergantung dari pikmen si penderita. Pada bagian kulit yang terserang panu biasanya terdapat sisik halus yang menutupinya. Bagian-bagian yang sering diserang panu yaitu:
  •     Kulit kepala
  •     Lipatan lengan
  •     Leher
  •     Wajah
  •     Tangan
  •     Punggung

Cara mengobati panu secara tradisional

Cara mengobati panu yaitu bisa menggunakan cara tradisional. Cara ini sangat mudah kita lakukan sendiri di rumah. Bahan-bahannya yaitu dari hasil perkebunan maupun pertanian.
1.    Lengkuas
Lengkuas merupakan bahan yang juga sering digunakan untuk campuran masakan. Lengkuas juga dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit panu. Caranya yaitu siapkan beberapa lengkuas kemudian kupas hingga bersih dan basuh menggunakan air. Setelah itu, tumbuk hingga halus dan campur dengan minyak tanah. Oleskan ramuan ini secara rutin setiap pagi setelah madi dan malam hari sebelum tidur. Sebelum mengoleskan, usahakan kulit benar-benar kering dan bebas dari keringat. Lakukan hal ini secara rutin hingga panu hilang dan kulit anda menjadi normal lagi.

2.    Bawang Putih
Bawang putih merupakan bahan yang sering ditemui di pasar. Bahan ini sering digunakan untuk campuran dalam memasak berbagai sayur. Walaupun demikian, bawang putih juga dapat digunakan untuk mengobati panu. 

Caranya yaitu mudah sekali, siapkan 1 siung bawah putih kemudian potong menjadi 2 menggunakan pisau. Setelah dipotong, oleskan potongan bawang putih pada bagian kulit yang terkena penyakit panu. Potongan bawang putih ini biasanya terdapat getah. Getah itulah yang dimanfaatkan untuk penyembuhan penyakit ini. Lakukan hal ini secara rutin setiap pagi setelah selesai mandi dan malam hari ketika mau tidur.

3.    Jeruk Nipis
Jeruk nipis memiliki banyak manfaat untuk pengobatan secara alami maupun untuk perawatan kecantikan. Selain itu juga bidapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan kulit yang terkena panu. 
Caranya yaitu siapkan satu buah jeruk nipis kemudian potong menjadi 2 bagian. Siapkan juga belerang yang sudah ditumbuk secara halus. Ambil potongan jeruk nipis kemudian oleskan pada belerang dan oleskan pada kulit yang diserang penyakit panu. Lakukan ini secara rutin hingga panu berangsur-angsur hilang.

4.    Daun Pare
Pare merupakan tanaman yang sering digunakan untuk campuran sayur dan rasanya pahit. Untuk mengobati panu bisa menggunakan daun pare. Caranya yaitu tumbuk secara halus beberapa daun pare kemudian campur dengan kapur sirih. Setelah itu gunakan untuk mengoleskan bagian kulit yang terdapat panu. Lakukan rutin setiap pagi dan malam ketika akan berajak tidur.

Cara mencegah Penyakit Panu
Penyakit panu memang sangat mengganggu penampilan, walaupun paling menyiksa itu penyakit diare yang moncor2x,  selain itu jika panu tumbuh pada daerah yang terlihat juga dapat mengurangi rasa percaya diri. Rasa gatal yang timbul juga menjadikan tidak nyaman oleh sebab itu, jika tidak ingin terserang penyakit ini jagalah kebersihan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit panu.
  •    Mandi secara teratur, minimal 3 kali satu hari
  •   Jagalah kebersihan pakaian
  •   Gunakan pakain dengan bahan yang dapat menyerap keringat
  •   Gunakan handuk yang bersih, handuk merupakan alat yang sering dipakai dan sering lembab dan biasanya juga kurang diperhatikan.

0 komentar:

Post a Comment

 
;